Memilih Gubernur Jakarta 2007

Gw berharap program yang diangkat oleh para calon gubernur jakarta selama kampanye adalah program yang terukur. Program yang kelak keberhasilannya dapat dengan mudah dinilai oleh masyarakat.

Jadi bukan bicara secara umum soal membangun pemukiman baru, memperbaiki angkutan umum dan peningkatan pelayanan publik. Namun bicara dengan target angka yang pasti. Misalnya janji KTP 2 hari selesai, uang pangkal SD negeri kurang dari 100 ribu dan menyediakan 500 angkutan umum khusus wanita. Gw ingin banget program yang mereka tawarkan adalah program yang langsung dirasakan rakyat banyak.

^_^

Menurut gw Gubernur Jakarta adalah posisi yang sangat strategis. Amat sangat strategis bagi seorang pemimpin untuk membuktikan kemampuannya memimpin negara dan tempat uji kelayakan yang tepat bagi seorang calon presiden. Makanya sebenarnya gw sangat ingin partai-partai politik mencalonkan orang-orang yang akan mereka jagokan jadi presiden 10-15 tahun yang akan datang. Gw anggap pemimpin yang berhasil memimpin Jakarta, layak untuk dipilih menjadi presiden.


Sukses di Jakarta adalah ibarat “kampanye setiap hari” bagi sang gubernur dan dengan sendirinya menjadi tiket bebas untuk menuju kursi presiden. Kelak partai tidak perlu lagi bekerja keras mengkampanyekan calon presidennya karena nama sang calon telah dikenal luas oleh rakyat berkat keberhasilannya di Jakarta.

^_^

Berikut ini bukan poster janji gw yang lagi kampanye gubernur lho :p. Tapi contoh kampanye yang mengajukan program nyata dan terukur
















5 comments:

  1. ummmh.... ic ic... aku jg doyan bikin puisi. tp ga bgus. malu2in banget gitu. btw bikin layoutnya ndiri yah? kreativ bgt euy!

    ReplyDelete
  2. bener nih yaaa.... aku pilih kamu jadi gubernur tuuuhhhh... :D

    ReplyDelete
  3. Usulkan juga untuk perbanyak taman-taman kota yang teduh dan nyaman. jangan banyakin mal-mal. Biar banyak orang Jakarta bisa berteduh dengan nyaman dan berekreasi dengan keluarga tanpa mengeluarkan banyak biaya. Salam kenal.

    ReplyDelete
  4. Nggak usah 2 hari. di Solo 2 jam jadi... bayarnya Rp 5000,- kalo dalam 2 jam nggak jadi... pemkot memberi sanksi

    ReplyDelete
  5. @pink
    nekad aja posting di blogmu

    @mela
    weleh-weleh gw kan cuman nulis contoh iklan doang. Pilih aja gw jadi 1 diantara 7 keajaiban dunia hwahahaha!

    @aris
    nah bang aris mulai terpancing nih. Gubernur baru adalah kesempatan baru untuk perbaiki jakarta!

    @chocho
    hwaaaa solo hebat euy!

    ReplyDelete